Kata "Woles" adalah terbalikan dari kata Selow... yang bahasa inggris gak benernya dari slow (pelan/ santai), tetapi saya akan menceritakan 2 kejadian yang saya alami dalam seminggu ini.
Pertama, saat pulang istirahat kerja.. ada 2 anak abg... naik motor keluar gang... saling bercanda kemudian ada teman di samping jalan... ramai saling sapa... saya sebagai pengendara di arah yang palangi jalurnya ama dia... sudah mengurangi kecepatan malah... mata pengendaranya ketempat lain dan arahnya mau menabrak saya... Saya klason dan teriakan... "kalo jalan mata kedepan".... Jawabanya adalah "Woles.. woles pak!!!"
Kedua, saat saya di suatu perumahan di Tangerang, ada mobil mau masuk jalan gang, tetapi ada anak yang parkir memalang di depan gang tersebut, sambil main hp dan santai saja, sedangkan saya yang ada di jalur lurusnya jadi sebal karena terhambat tidak jelas. Saya tegur "Mas tuch ada mobil mau masuk jangan parkir di simpang".... Yah nama nya anak muda... jawabannya bukan maaf tetapi "Santai aja pak... Woles"....
Boleh Anda bayangkan bagaimana kesalnya jawaban2 tersebut... Seingat saya dahulu di sekolah kalo ditegur orang dan kita salah... yang diajarkan kata2 yang keluar harusnya "Maaf"... jadi yang saya ingin nyatakan disini :
APAKAH kata woles sudah mengantikan kata maaf?
BAGAIMANA bisa budaya gak bener itu bisa masuk disini?
PENDIDIKAN kita gimana yah kok menghasilkan generasi muda seperti itu?
SADARKAH anda sok gaul itu bisa melangar etika?
KAPAN budaya woles bisa hilang, karena saya yakin ini cuman tren.
JANGAN biarkan anak2/ saudara/ kerabat Anda terutama yang muda biasa dengan woles
APAKAH bisa Ahmad Dhani anaknya tabrak orang beri penjelasan ke wartawan dengan WOLES????
mohon share dan komentarnya....
No comments:
Post a Comment